KUBET – Kenali Tanda-Tanda Kolesterol Tinggi pada Pria, Jangan Anggap Remeh!

Kenali Tanda-Tanda Kolesterol Tinggi pada Pria, Jangan Anggap Remeh!

Ilustrasi Kolesterol. (hak cipta/Canva).

Kapanlagi.com – Kolesterol tinggi sering kali bersembunyi tanpa gejala yang mencolok, sehingga banyak pria tidak menyadari bahwa mereka terjebak dalam bahaya hingga komplikasi serius menghampiri. Padahal, kadar kolesterol yang melambung dapat menjadi pintu masuk bagi berbagai penyakit mematikan, seperti serangan jantung, stroke, dan bahkan disfungsi ereksi.

Apa yang sebenarnya terjadi? Kolesterol tinggi muncul ketika kadar low-density lipoprotein (LDL), yang dikenal sebagai kolesterol jahat, meningkat tajam. Ini menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah, yang pada gilirannya mengganggu aliran darah dan memicu beragam masalah kesehatan.

Sayangnya, banyak pria cenderung mengabaikan tanda-tanda awal kolesterol tinggi karena gejalanya sering dianggap sepele. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali ciri-ciri kolesterol tinggi sejak dini.

Dengan begitu, kita bisa mengambil langkah pencegahan yang tepat sebelum terlambat. Jaga kesehatan, kenali tanda-tandanya, dan hindari risiko yang mengancam, dilansir Kapanlagi.com dari berbagai sumber, Senin (17/3/2025).

1. Tanda Awal: Nyeri Dada dan Mudah Lelah

Salah satu tanda mencolok dari kolesterol tinggi adalah nyeri dada, yang muncul akibat penyumbatan pembuluh darah oleh plak lemak.

Plak ini menghambat aliran darah ke jantung, memicu angina nyeri dada yang bisa jadi sinyal pertama penyakit jantung.

Ketika kadar kolesterol tak terkontrol, kondisi ini dapat berkembang menjadi aterosklerosis, di mana pembuluh darah menyempit karena penumpukan plak.

Akibatnya, jantung dipaksa bekerja lebih keras untuk memompa darah, yang sering kali mengakibatkan rasa lelah yang berlebihan.

Tak hanya itu, pria dengan kolesterol tinggi sering kali merasa cepat lelah meskipun tidak melakukan aktivitas berat, karena tubuh mereka kekurangan pasokan oksigen dan nutrisi akibat gangguan peredaran darah.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Kesemutan dan Nyeri pada Kaki serta Tangan

Kolesterol tinggi bukan hanya masalah bagi jantung, tetapi juga dapat menimbulkan sensasi kesemutan dan nyeri di kaki serta tangan, tanda bahwa aliran darah kita terganggu.

Ketika kadar LDL melonjak, pembuluh darah bisa menyempit, menghambat pasokan darah ke bagian tubuh tertentu, terutama di ujung jari, kaki, dan tangan.

Akibatnya, saraf yang seharusnya mendapatkan aliran darah yang cukup justru terancam, menyebabkan sensasi nyeri, kesemutan, atau bahkan kram di malam hari.

Jika dibiarkan, masalah ini bisa memburuk dan berpotensi berkembang menjadi penyakit arteri perifer (PAD), di mana sirkulasi darah ke kaki sangat terhambat, hingga memicu luka yang sulit sembuh.

3. Disfungsi Ereksi, Tanda yang Sering Terabaikan

Salah satu tanda mencolok dari kolesterol tinggi pada pria adalah disfungsi ereksi, yang muncul akibat aliran darah yang tidak optimal ke organ vital tersebut.

Ketika pembuluh darah tersumbat oleh kolesterol jahat, darah pun kesulitan mencapai penis, menyebabkan gangguan ereksi yang sering kali diabaikan. Namun, ini bisa jadi sinyal awal dari masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung.

Oleh karena itu, penting untuk mengelola kadar kolesterol melalui gaya hidup sehat dan pola makan yang tepat.

Mengonsumsi makanan kaya serat, rutin berolahraga, serta menjauhi rokok dan alkohol adalah langkah-langkah efektif untuk menjaga kesehatan pembuluh darah dan mencegah disfungsi ereksi.

4. Timbulnya Xanthoma dan Xanthelasma di Kulit

Pria yang memiliki kolesterol tinggi sering kali menghadapi masalah kesehatan yang tak terduga, seperti munculnya xanthoma benjolan lemak yang tampak mencolok di bawah kulit, biasanya di area siku, lutut, atau tumit.

Tak hanya itu, perhatian juga harus diberikan pada xanthelasma, plak kuning kecil yang menghiasi kelopak mata, yang menjadi sinyal bahwa tubuh mungkin kelebihan lemak.

Kehadiran xanthoma dan xanthelasma bukan sekadar masalah kosmetik keduanya bisa jadi pertanda bahwa kadar kolesterol Anda sudah mencapai level yang mengkhawatirkan.

Jadi, jika Anda mendapati gejala ini, jangan tunda lagi untuk melakukan pemeriksaan darah demi mengetahui kondisi kolesterol Anda!

5. Sesak Napas dan Risiko Stroke

Kolesterol tinggi bukan hanya sekadar angka di laporan kesehatan, tetapi bisa menjadi penyebab sesak napas yang mengganggu, terutama saat arteri paru-paru atau jantung terhambat.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the American Heart Association mengungkapkan bahwa kadar kolesterol yang melambung dapat meningkatkan risiko stroke, karena penumpukan plak lemak mampu menyumbat pembuluh darah di otak.

Gejala seperti pusing, kehilangan keseimbangan, atau bahkan mati rasa di satu sisi tubuh bisa menjadi sinyal bahaya yang tak boleh diabaikan.

Jika Anda sering merasakan sesak napas tanpa alasan yang jelas, jangan ragu untuk memeriksakan kadar kolesterol Anda dan berkonsultasilah dengan dokter agar risiko komplikasi yang lebih serius dapat dihindari.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *