
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Kapanlagi.com –
Drama Korea dengan tema mafia menawarkan ketegangan tinggi, aksi brutal, dan konflik moral yang kompleks. Tidak hanya seru, genre ini juga memperlihatkan sisi kelam kekuasaan dan loyalitas yang dipertaruhkan.
Karakter utama dalam drama-drama ini sering kali berada di persimpangan antara hukum dan kejahatan. Mereka harus memilih antara balas dendam, cinta, atau kebenaran dalam dunia yang penuh jebakan.
Advertisement
1. Vincenzo
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Vincenzo adalah salah satu drama Korea paling ikonik bertema mafia. Park Joo-hyung (Song Joong-ki), seorang anak Korea yang diadopsi oleh mafia Italia, tumbuh menjadi consigliere andal dan dikenal sebagai Vincenzo Cassano.
Setelah Don Fabio, bos mafia yang membesarkannya, meninggal, Vincenzo terpaksa kabur ke Korea karena diincar pewaris kekuasaan mafia. Di Seoul, ia bertemu dengan pengacara Hong Cha-young (Jeon Yeo-bin) yang memperjuangkan keadilan dengan cara yang tak biasa.
Drama ini mencampurkan aksi, humor gelap, dan kritik sosial yang tajam terhadap korporasi besar seperti Babel Group. Beberapa adegan kejam diperlihatkan dengan cerdas dan sinematik.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Taxi Driver
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Meskipun bukan tentang mafia klasik, Taxi Driver menampilkan kisah balas dendam terorganisir yang dijalankan oleh layanan taksi rahasia bernama Rainbow Taxi. Drama ini mengikuti Kim Do-gi (Lee Je-hoon), mantan tentara yang bekerja sebagai sopir taksi untuk membantu korban ketidakadilan.
Bersama timnya, mereka menjalankan misi membalas dendam kepada pelaku kejahatan yang lolos dari hukum. Meskipun beroperasi di luar sistem, mereka tetap memegang kode etik sendiri.
Dalam setiap episode, penonton diajak menyelami kasus nyata yang diangkat berdasarkan berita kriminal di Korea Selatan.
Advertisement
3. Big Mouth
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Big Mouth menceritakan Park Chang-ho (Lee Jong-suk), pengacara miskin yang dijebak sebagai penipu ulung bernama Big Mouse. Ia dipenjara dan terpaksa bertahan di tengah kehidupan keras narapidana kriminal kelas atas.
Chang-ho berusaha membersihkan namanya sambil menyelidiki siapa dalang di balik konspirasi ini. Dalam prosesnya, ia mulai benar-benar menjadi Big Mouse untuk melawan para pejabat, pengacara, dan pebisnis yang korup.
Drama ini menunjukkan bagaimana sistem bisa dibalik ketika seseorang yang terpojok akhirnya menguasai permainan.
4. Vagabond
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Dalam Vagabond, Cha Dal-gun (Lee Seung-gi) adalah stuntman yang hidupnya berubah setelah keponakannya tewas dalam kecelakaan pesawat misterius. Ketika menemukan bukti bahwa insiden itu bukan kecelakaan biasa, ia terjun ke dunia spionase dan konspirasi internasional.
Ia bekerja sama dengan Go Hae-ri (Bae Suzy), agen rahasia NIS, untuk membongkar jaringan perdagangan senjata dan korupsi di kalangan pejabat tinggi. Drama ini menyajikan aksi kejar-kejaran dan penyamaran kelas dunia yang menegangkan.
5. The K2
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
The K2 memperkenalkan Kim Je-ha (Ji Chang-wook), mantan tentara bayaran yang dijebak atas pembunuhan kekasihnya. Ia kemudian dipekerjakan sebagai bodyguard oleh Choi Yoo-jin, istri calon presiden Korea Selatan.
Dalam pekerjaannya, Je-ha terlibat dengan Go An-na, anak rahasia dari sang calon presiden. Ia harus memilih antara dendam terhadap musuh lamanya atau cinta dan perlindungan terhadap An-na.
6. My Name
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
My Name mengikuti kisah Yoon Ji-woo (Han So-hee) yang bergabung dengan sindikat narkoba untuk membalas dendam atas kematian ayahnya. Ia kemudian disusupkan ke kepolisian oleh bos mafia Moo-jin untuk menjadi mata-mata.
Ji-woo menghadapi dilema antara loyalitas pada sindikat dan kebenaran yang ia temukan selama bekerja sebagai polisi. Setiap keputusan yang ia ambil membawa konsekuensi tragis dan berdarah.
7. The Worst of Evil
Ilustrasi Poster Drama (Image by mydramalist)
Drama ini berlatar Seoul tahun 1990-an, mengikuti detektif Park Jun-mo (Ji Chang-wook) yang menyamar untuk menyusup ke sindikat narkoba terbesar di Asia Timur. Ia berpura-pura menjadi anggota gang dan perlahan masuk ke lingkaran dalam sang bos, Jung Gi-cheul.
Konflik mulai meningkat ketika Jun-mo harus menyeimbangkan identitas ganda dan hubungannya dengan istrinya, yang juga terlibat dalam penyelidikan. Drama ini menawarkan ketegangan ala film noir dengan setting klub malam, pelabuhan gelap, dan jalur penyelundupan internasional.