
Aturan baru bagi juri Oscars akan mulai diterapkan. (credit: BBC & The Academy)
Kapanlagi.com – Belum lama ini, Academy of Motion Pictures and Arts Sciences mengumumkan adanya pembaruan terhadap peraturan penilaian untuk acara penghargaan Oscars ke-8 mendatang. Protokol baru tersebut mengharuskan para juri menonton seluruh film yang masuk ke dalam nominasi sebelum mereka diizinkan ikut andil menilai dan menyumbangkan suara (voting).
Perubahan ini lahir dengan tujuan untuk memperkuat integritas dan kredibilitas proses penyerahan penghargaan. Selain itu, adanya peraturan baru bagi tim pengkritik juga diharapkan dapat mengurangi indikasi terjadinya coattail voting, yaitu fenomena memberikan dukungan berdasarkan reputasi, perbincangan, atau keakraban dengan calon pemenang tanpa menyaksikan seluruh film yang bersaing.
1. Cara Kerja Aturan Baru
Aturan baru bagi juri Oscars akan mulai diterapkan. (credit: lafilm.edu)
Aturan wajib menonton seluruh tayangan yang masuk ke dalam nominasi Oscar berlaku untuk setiap kategori penghargaan yang ada. Sebagai contoh, jika seorang juri ingin berkontribusi dalam voting untuk kategori “Best Picture”, maka ia harus sudah melihat semua film yang diperlombakan pada nominasi tersebut. Lalu, ia tidak akan bisa memberikan suara untuk kategori “Best Cinematography” apabila belum menyaksikan nominasi-nominasi dalam kategorinya.
Demi kelancaran penerapan sistem penilaian baru ini, para pemilih perlu menyerahkan bukti bahwa mereka telah melihat semua calon pemenang dari kategori-kategori yang ada. Media pemungutan suara secara digital pun tidak akan dapat diakses secara lengkap ketika mereka belum memenuhi aturan tersebut.
Pihak Academy akan memantau seluruh aktivitas menonton anggota-anggota tim penilai melalui platform streaming Academy Screening Room. Untuk film yang hanya dapat disaksikan di luar media tersebut, seperti pada suatu festival atau acara lainnya, para anggota harus menyerahkan formulir dengan keterangan kapan dan di mana mereka menonton film tersebut.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Tuai Kontroversi Soal Penilaian Sebelumnya
Aturan baru bagi juri Oscars akan mulai diterapkan. (credit: imdb.com)
Lahirnya pembaruan dari protokol juri Oscar yang sudah ada menuai sejumlah tanda tanya dari para netizen. Banyak yang mempertanyakan bagaimana proses yang dilalui para tim penilai selama ini saat menentukan pemenang-pemenang penghargaan jika mereka tidak menyaksikan satu per satu nominasi film. Publik pun berspekulasi bahwa selama ini, kredibilitas ajang penghargaan film paling bergengsi di dunia ternyata tidak benar-benar prestisius.
Warganet kini beramai-ramai melayangkan protes sekaligus ungkapan kekecewaan lainnya di media sosial. Tak sedikit dari mereka yang menyatakan tidak akan lagi mengikuti ajang penghargaan penuh kebohongan itu. Pedoman penilaian Oscars 2024 turut menjadi sorotan dan dianggap memang memberi celah bagi para juri untuk tidak menonton semua film yang masuk nominasi sehingga diperbolehkan tidak menyumbangkan vote kepadanya.
Advertisement
3. Pembaruan Lainnya dari Oscars
Aturan baru bagi juri Oscars akan mulai diterapkan. (credit: Philip Cheung via The New York Times)
Tak hanya soal pemberlakuan aturan di atas, Academy juga mengeluarkan panduan baru mengenai penggunaan artificial intelligence (AI) dalam proses produksi film. Aturan ini menegaskan bahwa adanya unsur bantuan kecerdasan bantuan maupun perangkat digital lainnya tidak akan mengurangi kesempatan bagi suatu film untuk masuk ke dalam nominasi penghargaan Oscar. Di sisi lain, para juri Academy tetap akan diminta mempertimbangkan penilaian dari segi kontribusi kreativitas manusia dalam film.
Penetapan ketentuan baru ini juga turut mengundang polemik di kalangan netizen. Terlebih lagi, penggunaan AI untuk berbagai hal masih menjadi topik hangat yang diperdebatkan di tengah masyarakat mengenai manfaat serta dampak buruk yang ditimbulkannya.
Selain itu, pihak Academy juga dikabarkan akan menghadirkan kategori baru dalam penyelenggaraan ke-100 ajang Oscars. Kategori tersebut adalah “Best Stunts” yang direncanakan bakal diperlombakan pertama kalinya pada tahun 2028 untuk film-film yang rilis di tahun 2027 mendatang.
Cek Yang Lain Juga, Yuk!
-
Film ANORA Kejutkan Oscar 2025, Ini 5 Faktor Kemenangannya
-
Profil Ralph Fiennes, Sosok Voldemort ‘HARRY POTTER’ Hingga Kardinal Lawrence ‘CONCLAVE’ yang Masuk Nominasi Best Actor di Oscars 2025
-
Sinopsis ‘NO OTHER LAND’, Dokumenter Pemenang Oscar 2025 Tayang di Indonesia 7 Maret
-
Dapat Banyak Review Positif, Sekuel Live-Action ‘HOW TO TRAIN YOUR DRAGON 2’ Tayang 2027
-
Bukan Cuma James Cameron, 7 Sutradara Ini Punya Keuntungan Fantastis di Box Office
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)