Ilustrasi tidur di malam hari. (c)
Kapanlagi.com – Pernahkah Anda terbangun di tengah malam dan merasa kesulitan untuk kembali terlelap? Rasanya pasti sangat mengganggu, bukan? Meskipun terbangun sekali atau dua kali dalam semalam adalah hal yang wajar, jika Anda kesulitan untuk tidur kembali, itu bisa jadi pertanda adanya masalah yang perlu diperhatikan.
Ada banyak faktor yang dapat membuat seseorang terbangun di malam hari dan mengalami kesulitan untuk kembali tidur. Penyebabnya bisa bervariasi, mulai dari gangguan medis seperti sleep apnea, hingga faktor psikologis seperti stres dan kecemasan.
Memahami penyebab utama dari masalah ini adalah langkah pertama yang krusial untuk menemukan solusi yang tepat dan efektif. Tidur yang cukup dan berkualitas sangatlah penting bagi kesehatan fisik dan mental kita.
Kurang tidur dapat berdampak negatif pada berbagai aspek kehidupan, termasuk konsentrasi, suasana hati, sistem kekebalan tubuh, dan bahkan meningkatkan risiko penyakit kronis. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan kualitas tidur Anda dan mencari solusi jika Anda mengalami kesulitan tidur setelah terbangun di malam hari.
Advertisement
Berikut adalah informasi lengkap yang dirangkum Kapanlagi.com dari berbagai sumber, Selasa (11/3/2025).
1. Hindari Kebiasaan Melihat Jam Saat Terjaga di Malam Hari
Terbangun di tengah malam adalah hal biasa, tetapi memeriksa jam dapat merusak kualitas tidur dan memicu kecemasan. Fokus pada waktu yang terus berlalu dapat memperburuk insomnia, karena otak menjadi terstimulasi.
Untuk mengatasi masalah ini, disarankan untuk menjauhkan atau menutupi jam, serta meletakkan ponsel jauh dari tempat tidur.
Alihkan perhatian pada kenyamanan tubuh dan praktikkan teknik pernapasan dalam atau meditasi untuk menenangkan pikiran, sehingga lebih mudah kembali tidur.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Atur Napas dan Relaksasikan Otot Agar Bisa Kembali Terlelap
Ketika malam tiba dan sulit tidur, tubuh dan pikiran sering terjebak dalam ketegangan akibat kecemasan atau stres.
Teknik pernapasan 4-7-8 yang diperkenalkan oleh Dr. Andrew Weil dapat membantu mengatasi masalah ini.
Caranya adalah dengan menarik napas melalui hidung selama 4 detik, menahan napas selama 7 detik, dan menghembuskan perlahan melalui mulut selama 8 detik, yang dapat menenangkan sistem saraf dan menurunkan detak jantung.
Selain itu, relaksasi otot progresif, yang melibatkan mengencangkan dan melepaskan otot dari kaki hingga wajah, juga efektif untuk meredakan ketegangan dan memudahkan tidur yang lebih nyenyak.
Advertisement
3. Dengarkan Lagu yang Menenangkan atau Suara Alam untuk Membantu Tidur
Jika Anda mengalami masalah tidur, cobalah musik relaksasi atau suara alam. Musik dengan tempo lambat, seperti klasik atau instrumental, dapat menurunkan detak jantung dan mengurangi ketegangan.
Suara alam, seperti gemericik air atau deburan ombak, menciptakan suasana damai yang mendukung tidur.
Penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik relaksasi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi kecemasan.
Berbagai aplikasi seperti Calm, Headspace, dan Noisli dapat membantu Anda menemukan suara relaksasi yang tepat dengan fitur timer, sehingga Anda bisa tidur nyenyak tanpa khawatir terbangun.
4. Hindari Mengecek Ponsel Agar Lebih Mudah Kembali Tidur
Mengecek ponsel saat terbangun di tengah malam merupakan kebiasaan yang dapat merusak kualitas tidur.
Aktivitas ini memicu paparan cahaya biru yang menghambat produksi melatonin, hormon penting untuk siklus tidur. Penelitian menunjukkan bahwa cahaya biru mengganggu ritme sirkadian, membuat otak tetap aktif meskipun tubuh mengantuk.
Selain itu, membaca berita atau membalas pesan juga merangsang otak, membuat kita semakin terjaga. Akibatnya, hanya dengan beberapa menit menggunakan ponsel, waktu tidur kita bisa berkurang secara signifikan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)