KUBET – 5 Grup K-Pop Jebolan Tahun 2014 yang Masih Eksis Hingga 2025

5 Grup K-Pop Jebolan Tahun 2014 yang Masih Eksis Hingga 2025

(Image: Instagram/@mamamoo_official)

Kapanlagi.com – Tahun debut bisa jadi angka penting dalam dunia K-Pop, tapi bertahan di industri selama lebih dari satu dekade adalah pencapaian yang luar biasa. Tidak semua grup K-Pop mampu melewati masa kontrak 7 tahun, apalagi tetap aktif hingga tahun ke-10.

Namun, beberapa grup K-Pop jebolan tahun 2014 justru membuktikan ketahanan mereka dengan konsistensi karya, penggemar setia, dan adaptasi terhadap perubahan industri. Dari Red Velvet yang terus berevolusi, hingga GOT7 yang sukses tanpa agensi besar, mereka semua memiliki cerita unik yang layak disorot.

Artikel ini merangkum perjalanan 5 grup K-Pop dari tahun 2014 yang masih eksis hingga 2025, lengkap dengan kutipan inspiratif dan pencapaian masing-masing grup.

1. Red Velvet: Kuat dengan Konsep Dualitas dan Eksperimen Musikal

Dikenal dengan konsep “Red” yang fun dan “Velvet” yang elegan, Red Velvet konsisten bereksperimen. Irene menyatakan, “Kami selalu ingin menunjukkan sesuatu yang baru dalam setiap comeback.” Grup ini tetap aktif di atas panggung, bahkan memasuki 2025 dengan konser dan aktivitas individu yang merata.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. GOT7: Bukti Nyata Grup K-Pop Bisa Bertahan Tanpa Agensi Besar

Sejak keluar dari JYP Entertainment pada 2021, GOT7 membuktikan bahwa ikatan mereka tak bergantung pada kontrak. Jay B pernah berkata, “Kami bukan hanya grup, kami keluarga yang tetap berkarya bersama meski jalan berbeda.” Mereka tetap merilis album, tampil di berbagai acara, dan menjaga komunikasi dengan penggemar lewat platform digital.

3. MAMAMOO: Perpaduan Vokal, Karisma, dan Kemandirian

MAMAMOO terkenal dengan kualitas vokal live yang luar biasa dan kepribadian yang kuat di atas panggung. Solar mengatakan, “Kami punya warna masing-masing, tapi justru itu yang membuat kami lengkap.” Hingga 2025, mereka aktif dengan tur dunia dan proyek solo yang sukses secara komersial maupun kritikal.

4. AKMU: Duet K-Pop Saudara Kandung dengan Cerita Musik yang Selalu Jujur

AKMU tidak mengikuti tren, tapi justru menciptakan musik dengan gaya liris dan pendekatan akustik khas. Lee Chan-hyuk menyampaikan, “Kami ingin musik kami terasa seperti berbicara langsung ke hati pendengar.” Album dan single mereka tetap dinantikan setiap tahun karena dianggap otentik dan emosional.

5. WINNER: Comeback Lebih Kuat Pasca-Wamil dengan Musik yang Lebih Dewasa

Meski sempat vakum karena wajib militer, WINNER kembali dengan materi yang lebih matang dan personal. Kang Seung-yoon menyebut, “Kami melewati banyak perubahan, tapi hati kami tetap untuk musik dan fans.” Grup ini melanjutkan tur dan promosi global yang membuktikan mereka masih relevan hingga 2025.

6. Apa Rahasia Panjang Umur Grup K-Pop Jebolan 2014 Ini?

Faktor internal seperti persahabatan member dan komunikasi terbuka terbukti penting. Red Velvet dan MAMAMOO aktif menyesuaikan diri dengan tren, tanpa kehilangan identitas mereka. “Kami berkembang bersama, bukan hanya sebagai artis tapi juga sebagai manusia,” kata Moonbyul dari MAMAMOO.

7. Grup K-Pop 2014 vs Tren K-Pop Baru: Bagaimana Mereka Bertahan?

Generasi ke-4 K-Pop membawa perubahan besar dalam visual, genre, dan promosi digital. GOT7 dan AKMU memilih jalur independen dan tetap kompetitif lewat pendekatan personal ke fans. “Kami tidak bersaing dengan siapa pun, kami hanya ingin terus jujur dalam musik,” ucap Suhyun AKMU.

8. Fanbase Setia: Kekuatan Utama yang Menjaga Eksistensi Grup

Fanbase seperti Ahgase (GOT7), MooMoo (MAMAMOO), dan ReVeluv (Red Velvet) dikenal sangat loyal. Interaksi yang konsisten di media sosial dan konten behind-the-scenes menjaga kedekatan emosional. “Kami tidak akan ada di sini tanpa mereka,” ujar Wendy Red Velvet dalam siaran radio tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *